Pages

Sunday, January 10, 2010

Aku dan kematian

Mati.
Itu yang tunggu dihujung hidup kita.
Mati itu pasti.

Tak boleh buat apa.
tak cepat,takkan lambat.
sampai masa datang juga..

Akhir tahun lalu,aku hilang kawan.
Aku terkilan.Tak dapat melawat dihari kejadian.
Kawan-kawan jauh sempat pergi.
Tapi aku.Terpaksa kerja.Tanggung jawab beb.

Sempat juga jengah rumah bapa arwah.
Tengok sibapa masih berduka.
Lihat sibalu wajah selamba.
Lihat sang anak asyik terleka.
Aku sayu.Lidah kelu.

Aku pedih.
Tapi mereka lebih perih.
Si bapa kehilangan anak.
Si isteri kehilangan suami.
Si anak ketiadaan bapa.
Aku hilang kata-kata.

Lalu aku minta izin pergi ke kubur.
Sibapa seolah enggan ikut.
Tak apalah.

Agak susah cari kubur tak bernyawa.
Nisan pula tak bernama.

*

*

Bukan kisah kematian mau dicerita.
Tapi kisah lepas mati.
Menyoroti facebook,maka aku terbaca kisah-kisah yang dikarya oleh kawan-kawan yang lain.
Betapa arwah seorang yang baik.
Ringan tulang.
Dan aku akui,semuanya benar.Bukan rekaan.
Aku tak mampu komen balas.
Hati masih syahdu.

Benar kata orang,manusia mati tinggalkan nama.

Terdetik dalam fikiran.
Andai aku yang mati.
Apakah dikenang?
Bagaimana dikenang?

Oi jangan kutuk aku oi!!
Minta maaf silap salah.


*pada mereka yang terbaca,lalu kenal akan aidil@karat,sedekahkanlah alfatihah*dan pada mereka yang terbaca,lalu tidak kenal,sedekahkanlah juga alfatihah.jangan kedekut sangat*

2 comments:

Anonymous said...

MINTAK MAAP DGN SY BYK2 OIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIII..REHAT JAP..TARIK NAPAS OIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIII

Anonymous said...

halal mkn minum @ apa2 aje....